Hai hai hai, para wanderlust! Balik lagi sama aku, si Weesatakoe, yang kali ini mau ngajak kalian buat kabur sejenak dari hiruk pikuk kota dan nyobain pengalaman baru di Randuwana, Desa Wisata Kertosari! Jujur, awalnya aku nggak terlalu berekspektasi tinggi, tapi ternyata… boy, was I wrong!
Randuwana: Surga Tersembunyi di Kertosari

Source: img.elalephcruising.com
Randuwana ini beneran permata tersembunyi, guys! Bayangin aja, hamparan sawah hijau membentang luas, udara sejuk pegunungan yang bikin pikiran langsung fresh, dan keramahan penduduk lokal yang bikin kita merasa kayak pulang kampung. Desa wisata ini terletak di Kertosari, Kecamatan Singorojo, Kabupaten Kendal. Agak jauh memang dari pusat kota, tapi justru itu yang bikin Randuwana istimewa. Jauh dari keramaian, cocok banget buat healing dan recharge energi.
Begitu nyampe di Randuwana, aku langsung disambut sama pemandangan yang bikin hati adem. Sawah-sawah yang terasering, rumah-rumah penduduk yang masih tradisional, dan suara gemericik air sungai yang menenangkan. Semuanya berpadu jadi satu, menciptakan suasana pedesaan yang otentik dan bikin kita lupa sama semua masalah. Aku langsung merasa kayak masuk ke dunia lain, dunia yang jauh lebih sederhana dan damai.
Apa Saja yang Bisa Dilakukan di Randuwana?
Jangan salah, meskipun terpencil, Randuwana punya banyak banget aktivitas seru yang bisa dicoba! Buat kalian yang suka tantangan, bisa nyobain trekking menyusuri sawah dan hutan. Jalurnya lumayan menantang, tapi pemandangannya worth it banget! Kita bisa lihat langsung bagaimana petani lokal bekerja di sawah, menanam padi, dan merawat tanaman. Selain itu, kita juga bisa belajar tentang berbagai jenis tanaman obat yang tumbuh di sekitar desa.
Buat yang lebih suka kegiatan santai, bisa ikutan kelas membatik atau membuat kerajinan tangan dari bambu. Seru banget bisa belajar langsung dari ahlinya dan menghasilkan karya sendiri. Hasilnya bisa dibawa pulang sebagai oleh-oleh atau kenang-kenangan. Selain itu, kita juga bisa nyobain berbagai macam kuliner khas desa yang rasanya otentik dan bikin nagih. Jangan lupa cobain kopi lokal yang aromanya harum banget!
Selain itu, yang paling aku suka dari Randuwana adalah kesempatan untuk berinteraksi langsung dengan penduduk lokal. Mereka ramah banget dan selalu siap menyambut kita dengan senyuman. Kita bisa belajar tentang budaya dan tradisi mereka, mendengarkan cerita-cerita menarik, dan merasakan kehangatan keluarga. Pengalaman ini beneran nggak bisa dibeli dengan uang!
Tips Liburan ke Randuwana
Buat kalian yang tertarik buat liburan ke Randuwana, ada beberapa tips yang perlu diperhatikan. Pertama, sebaiknya datang saat musim kemarau. Soalnya, jalan menuju desa bisa jadi licin dan berlumpur saat musim hujan. Kedua, jangan lupa bawa pakaian yang nyaman dan sepatu yang cocok buat trekking. Ketiga, siapkan kamera buat mengabadikan momen-momen indah selama di sana. Dan yang paling penting, jangan lupa bawa senyum dan hati yang terbuka!
Oh iya, buat akomodasi, kalian bisa menginap di homestay yang dikelola oleh penduduk lokal. Harganya terjangkau dan kita bisa merasakan langsung bagaimana hidup di desa. Selain itu, kita juga bisa membantu meningkatkan perekonomian masyarakat setempat. Jadi, liburan sambil berbuat baik, kan asyik!
Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, segera agendakan liburan ke Randuwana, Desa Wisata Kertosari! Dijamin, kalian nggak bakal nyesel! Pengalaman yang kalian dapatkan di sana bakal jadi kenangan yang nggak terlupakan. Sampai jumpa di artikel selanjutnya, ya! Jangan lupa follow akun media sosial aku buat dapetin update terbaru tentang destinasi wisata menarik lainnya!
0 Komentar